Pantai Pulsa Gunungkidul Jogja

Achmad Anshori's Trip - Pantai Pulsa Gunungkidul Jogja - Pantai Pulang Sawal atau disingkat dengan Pantai Pulsa adalah salah satu pantai yang menarik dan eksotis berada di daerah Gunungkidul. Selain menawarkan pesona pantai berpasir putih dengan air laut yang jernih, Pulang Sawal atau Indrayanti juga menawarkan sensasi dinner romantis bertabur bintang di restoran yang terletak di tepi pantai. Matahari belum tinggi saat saya tiba di Pantai Indrayanti.

Terletak di sebelah timur Pantai Sundak, pantai yang dibatasi bukit karang ini merupakan salah satu pantai yang menyajikan pemandangan berbeda dibandingkan pantai-pantai lain yang ada di Gunungkidul. Penyebutan nama Pantai Indrayanti sebelumnya menuai banyak kontraversi. Usai menikmati dua piring nasi goreng dan es kelapa muda di gazebo, saya beranjak menuju bukit di sisi timur.

Pantai yang memiliki nama asli Pantai Pulang Sawal ini adalah pantai yang paling populer di Gunungkidul. Ya, Pantai Indrayanti di Gunungkidul saat ini adalah pantai yang paling populer dan paling banyak dikunjungi oleh para wisatawan yang berkunjung ke Jogja. Pantai Indrayanti menawarkan pesona pantai berpasir putih, yang memang menjadi ciri khas pantai-pantai di wilayah Gunungkidul, serta resto dan resort yang dikelola secara profesional.

Kebersihan pantai dengan hamparan pasir putih dan pemandangan laut biru yang jernih, dipadu dengan fasilitas resto yang dikelola dengan profesional serta tersedianya penginapan yang bagus dan bersih, membuat Pantai Indrayanti ini sangat pantas menjadi objek wisata pantai pilihan wisatawan. Pantai ini termasuk satu dari sangat sedikit pantai di Gunungkidul yang bisa menjadi tempat menikmati matahari terbenam di sore hari. Pantai Indrayanti terletak di daerah Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul.

Tiket Bali Banana Boat Tanjung Benoa

Achmad Anshori's Trip - Tiket Bali Banana Boat Tanjung Benoa - Bali Banana Boat  adalah sebuah permainan rekreasi air, menggunakan perahu karet tunggal yang berbentuk pisang dengan ukuran yang besar, Anda akan ditarik oleh speed boat berkeliling pantai dalam waktu 20 menit. Harga termasuk peralatan banana terbaru, pelampung, asuransi, instruktur berpengalaman, shower, handuk, dll. Harga publish Rp200.000,00.

Harga publish harga apabila pemesanan langsung di tempat permainan.Setiap harinya banyak wisatawan lokal maupun mancanegara, mencoba permainan ini di watersport Tanjung Benoa. Pemandangan indah dari Pantai Tanjung Benoa dan cerahnya sinar matahari di siang hari, dapat dinikmati oleh wisatawan saat bermain Bali Banana Boat.

Permainan ini menggunakan peralatan yang sudah memenuhi standar internasional. Perahu karet ini terbuat dari karet yang tebal dan ringan, sehingga mudah ditarik dan diarahkan oleh speed boat. Setelah berkeliling selama 20 menit, pemandu akan mengarahkan Anda kembali ke tepi pantai.

Keterangan

• Durasi aktivitas, 20 menit.
• Harga permainan Banana Boat diatas, hanya untuk warga negara Indonesia atau pemegang kitas.
• Harga berlaku hingga 1 Januari 2015.
• Harga untuk per orang dengan minimum booking 3 orang.
• Harga sudah termasuk asuransi, biaya pelayanan, dan pajak.

Persyaratan untuk Mendapatkan Antar Jemput Gratis

1. Memesan sekitar 4 permainan watersport Tanjung Benoa untuk satu orang dan minimum booking adalah 3 orang.
2. Memesan 3 permainan watersport Tanjung Benoa untuk satu orang dan minimum booking adalah 3 orang.
3. Memesan paket watersport Tanjung Benoa dan minimum booking adalah 3 orang.

Kendaraan di Surga

Achmad Anshori's Trip - Kendaraan di Surga - Tiga pria meninggal dan masuk surga. Surga mempunyai peraturan bahwa setiap orang baik jahat maupun orang baik akan mendapat kendaraan yang pantas dengan perbuatannya. Lelaki pertama tiba dan malaikat bertanya

Malaikat          : "Berapa tahun kamu menikah?"

Lelaki pertama: "20 tahun."

Malaikat          : "Berapa kali kamu mengkhianati istrimu?"

Lelaki pertama: "5 kali."

Malaikat          : "Baiklah, kamu boleh masuk tapi hanya mendapat Kijang."

Lelaki pertama pun berlalu dengan Kijangnya. Berikutnya adalah lelaki kedua.

Malaikat       : "Berapa tahun kamu menikah?"

Lelaki kedua: "30 tahun."

Malaikat       : "Berapa kali kamu mengkhianati istrimu?"

Lelaki kedua: "2 kali."

Malaikat       : "Lumayan. Kamu pantas mendapatkan BMW."

Tibalah kini lelaki ketiga dan malaikat pun mengajukan pertanyaan yang sama

Lelaki ketiga: "50 tahun."

Malaikat       : "Berapa kali kamu mengkhianati istrimu?"

Lelaki ketiga: "Tidak pernah."

Malaikat       : "Luar biasa! Ini kunci untuk Ferrari."

Suatu hari, tatkala lelaki pertama dan kedua tadi tengah mengendarai mobilnya, mereka melihat lelaki ketiga duduk di tepi jalan sambil menangis. Mereka menghampirinya dan bertanya

Lelaki pertama dan kedua: "Ngapain kamu nangis? Gak puas sama Ferrari?"

Lelaki ketiga                     : "Tadi aku berpapasan dengan istriku yang sedang naik sepeda."

Pantai Sepanjang, Kuta Ketiga dari Gunungkidul

Achmad Anshori's Trip - Pantai Sepanjang, Kuta Ketiga dari Gunungkidul - Tak harus mahal-mahal ke Pantai Kuta di Bali kalau hanya ingin berjemur. Bila ingin bernostalgia menikmati nuansa Pantai Kuta tempo dulu, Pantai Sepanjang adalah tempat yang tepat. Pantai Sepanjang merupakan salah satu pantai yang baru dibuka.

Suasana alami itulah yang menjadikan Pantai Sepanjang lebih dari Pantai Kuta. Kebudayaan masyarakat pantai juga masih sangat kental. Sepanjang juga memiliki situs bersejarah, yaitu Banyusepuh.

Capek berkeliling, maka istirahatlah. Soal oleh-oleh jika pulang, pengunjung tak perlu berpusing-pusing mencari. Harga kerajinan yang murah tak berarti bernilai rendah.

Apabila uang di dompet sedang mepet, pengunjung dapat mengoleksi cangkang yang ada di pinggiran pantai. Nah, sangat menarik bukan berwisata di tempat Sepanjang? Lokasi Pantai Sepanjang terletak di Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.

Pantai Sepanjang merupakan salah satu wisata Pantai Gunungkidul yang masih alami dan pantai konservasi yang pada waktu tertentu sebagai tempat pendaratan penyu laut untuk bertelur.

Rute dari Jogja ke Pantai Sepanjang:

Jogja - Piyungan - Patuk - Lanud TNI AU Gading - Siyono - Wonosari - Jalan Baron - Tanjungsari - Pertigaan Masuk Kawasan Pantai Baron ke Arah Timur - Pintu Masuk Pantai Kukup ke Timur - Pantai Sepanjang

Pantai Sepanjang

Pantai Kuta

BISA ANDA BANDINGKAN, JADI, TUNGGU APA LAGI?

Car Free Day in Magelang Town

Achmad Anshori's Trip -  Car Free Day in Magelang Town - Ternyata, bukan hanya Jakarta dan kota besar lainnya yang memiliki Car Free Day (Hari Bebas Kendaraan Bermotor), Magelang sebagai kota kecil pun memiliki agenda serupa. Dari pengamatan yang saya lakukan, ternyata masih sedikit warga yang memanfaatkan kesempatan ini untuk berolahraga (senam, bersepeda, jogging, dll), berjalan-jalan bersama keluarga atau sekedar menikmati udara pagi yang segar dan bebas polusi. Saat asyik berjalan-jalan, saya sempat mendengar gadis-gadis remaja yang berkata demikian "Wah, enak yo nek mben Minggu koyo ngene (Wah, enak ya kalau tiap Minggu bisa seperti ini)."

Walaupun judulnya Car Free Day in Magelang Town, bukan berarti sepeda motor juga bisa masuk ke kawasan ini. Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Magelang berkomitmen serius menggarap program Car Free Day (CFD). Jadwal pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor itu pun sudah ditentukan dan telah dimulai empatbelas kali ini.

Program CFD memang menjadi salah satu agenda utama pihaknya di tahun ini. Tahun ini Dishubkominfo sudah susun jadwal CFD dari Januari sampai November. Kegiatan CFD sendiri mengambil lokasi di Jalan A. Yani, tepatnya di depan Alun-Alun Kota Magelang.

Jadwal CFD dibuat dua kali dalam sebulan. Dishubkominfo sudah memiliki jadwal rutin dua mingguan untuk Car Free Day. 

Kisah Nyata Boneka Hantu Raggedy Ann

Achmad Anshori's Trip - Kisah Nyata Boneka Hantu Raggedy Ann - Boneka Raggedy Ann kali pertama ditemukan pada era 71an ketika seorang ibu membelinya di sebuah pasar loak. Ia memberikan boneka tersebut untuk putrinya, Donna. Donna tinggal di apartemen dengan seorang teman, Angie.

Keduanya sangat senang dibelikan boneka tersebut. Tapi, kesenangan mereka berubah menjadi ketakutan ketika mereka memergoki Raggedy Ann bergerak sendiri. Raggedy Ann benar-benar berpindah dari satu tempat ke tempat lain ketika tidak ada seorang pun di dalam apartemen.

Donna kemudian memanggil pendeta untuk mencari tahu apakah boneka itu benar-benar berhantu. Rupanya, apartemen di mana Donna dan Angie tinggal, berdiri di atas lapangan tempat seorang gadis terbunuh bertahun-tahun lalu. Gadis tersebut diketahui bernama Annabelle.

Itulah mengapa pendeta pun percaya bahwa Raggedy Ann dirasuki roh dari gadis yang terbunuh. Pendeta mengatakan pada Donna dan Angie bahwa boneka tersebut tidak berbahaya. Boneka itu memang tidak berbahaya pada awalnya, tapi sebuah peristiwa membuat keduanya tidak lagi mempercayai ucapan sang pendeta.

Roh Annabelle lambat laun berusaha berkomunikasi dengan Donna dan Angie. Kedua gadis itu menemukan potongan-potongan kertas bertuliskan "Help Me" (tolong aku). Kemudian, boneka itu juga menyerang kekasih Donna yang ingin masuk ke ruangan tempat Ruggedy Ann disimpan.

Donna kemudian meminta pendeta sekali lagi datang ke rumahnya. Pendeta kemudian menyarankan untuk menemui paranormal sekaligus ilmuwan yang mempelajari tentang iblis, Ed Warren dan istrinya, pendeta psikis, Lorraine Warren. Menurut keluarga Warren, Raggedy Ann tidak berisi roh hantu perempuan bernama Annabelle.

Sebaliknya, boneka itu telah dirasuki iblis jahat yang ingin membawa pengaruh buruk bagi Donna. Bahkan, iblis tersebut bukan menginginkan boneka, tapi nyawa Donna. Donna jelas ketakutan dan tidak ingin lagi memiliki boneka tersebut.

Lalu, pasangan Warren membawa boneka ke rumahnya. Di sana, Warren seringkali melihat boneka tersebut terbang dan melayang-layang. Itulah penyebab Raggedy Ann hingga kini dikunci di dalam sebuah lemari kaca.

Gunungkidul yang Sesungguhnya di Desa Wisata Jelok

Achmad Anshori's Trip - Gunungkidul yang Sesungguhnya di Desa Wisata Jelok - Jauh dari hiruk pikuk dan bisingnya kota serta udara pedesaan yang masih benar-benar sejuk, itulah yang bisa kita nikmati di kawasan Desa Wisata Jelok (Dewielok), sebuah desa yang ada di Desa Jelok, Kecamatan Patuk, Gunungkidul. Berjarak sekitar 30 kilometer dari Kota Yogyakarta dan bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi dan hanya membutuhkan waktu 30 menit kok, kalau dari Yogyakarta/20 menit jika ditempuh dari pusat Kota Wonosari. Bersepeda atau sekedar jalan-jalan menikmati desa, adalah satu alternatif yang dipilih pengunjung untuk menikmati keindahan desa wisata ini, ada juga satu jembatan yang unik menjadi salah satu akses utama untuk menuju desa wisata ini.

Di desa wisata ini juga dibangun cottages, untuk tempat bermalam bagi para pengunjung yang akan menghabiskan malam di Desa Wisata Jelok. Jika datang di desa wisata saat pagi hari/siang hari, kita bisa menikmati pemandangan yang jarang kita temukan di tempat-tempat lain, nah yang satu ini benar-benar fantastis super romantis abis. Nggak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk mendapatkan suasana naik kapal dan makan bareng keluarga/pasangan di atas karena Bumi Gunungkidul pun ada.

Manjakan pasangan atau keluarga Anda sambil belajar dan menikmati malam yang tidak bisa terlupakan di Desa Wisata Jelok. Selamat berwisata dan jangan buang sampah sembarangan. Desa Wisata Jelok, Gunungkidul, Yogyakarta.

Desa Wisata Jelok memiliki potensi yang luar biasa dalam mengemas paket wisata sebagai perpaduan upaya pelestarian lingkungan dan tradisi budaya lokal dengan semangat pluralitas, kebersamaan, dan kegotongroyongan. Desa Wisata Jelok memiliki jembatan gantung artistik di atas aliran sungai, lokasi yang cocok dan indah untuk diabadikan bagi para penggemar fotografi.

Wisata yang disajikan di Desa Wisata Jelok:

1. Wisata air.
2. Wisata petualangan.
3. Wisata budaya.
4. Sarana outbound.
5. Makrab.
6. Bumi perkemahan (camping ground).
7. Penginapan.
8. Sajian pemandangan dengan spot fotografi menawan.
9. Romantic dinner dengan suasana pedesaan.
10. Jembatan gantung antik Jelok.
11. Lika-liku Sungai Oya,
12. Wisata kuliner mencicipi wader kali.
13. Sajian khas Gunungkidul.

Pahlawanku Idolaku

Achmad Anshori's Trip - Pahlawanku Idolaku - Jadikan pahlawan sebagai idola kita sepanjang masa. Oleh karena itu, tema Hari Pahlawan tahun ini adalah "Pahlawanku Idolaku" diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi penerus, bahwa semangat juang dan semangat kebangsaan para pahlawan selalu terpatri di dada dan manjadi kebanggaan semua. Perlu kita ingat bahwa berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak lepas dari peran para pahlawan dan pejuang.

Sikap kepahlawanan dan kesetiakawanan sosial itu yang perlu ditiru para generasi muda saat ini. Sikap kepahlawanan merupakan sebuah perwujudan tindakan dan pengorbanan yang penuh militansi. Jadi, kita harus memaknai semua itu bukan hanya sekedar ungkapan saja, tetapi harus dijadikan sebagai kekuatan moral yang dapat diterapkan di semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sejarah perjalanan bangsa berdirinya Republik Indonesia karena jasa para pahlawan sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bisa menjadi negara yang merdeka. Para pahlawan berjuang dengan mengorbankan jiwa, raga, dan harta mereka demi kemerdekaan Republik Indonesia ini. Pada peringatan Hari Pahlawan ini diambil tema Pahlawanku Idolaku adalah untuk menggugah semangat pahlawan dan meningkatkan figur pahlawan kepada para generasi muda agar mereka mengidolakan sepanjang masa.

Untuk itu, masyarakat harus meningkatkan dan memperkokoh semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Masyarakat juga harus melanjutkan perjuangan para pahlawan yang gugur demi mendirikan NKRI. Oleh karena itu, peringatan Hari Pahlawan tahun 2014 ini mengambil tema besar Pahlawanku Idolaku.

Generasi muda harus dapat mencontoh semangat juang para pahlawan. Untuk itu, tema Pahlawanku Idolaku diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi penerus, bahwa semangat juang dan semangat kebangsaan para pahlawan akan selalu terpatri di dada setiap insan Indonesia dan menjadi kebanggaan atau idola sepanjang masa.

Wayang Untuk Kritik Sosial, Ekonomi, dan Politik

Achmad Anshori's Trip - Wayang Untuk Kritik Sosial, Ekonomi, dan Politik - Acara Geger-Geger Goro-Goro merupakan kegiatan yang digelar Gunungkidul Art Project mulai 25 Oktober hingga 1 November 2014. Kegiatan diisi dengan pajangan beberapa cerita wayang. Tema yang diangkat yakni sorotan terhadap keadaan sosial, politik, ekonomi, budaya, dan berbagai kondisi yang tengah dialami masyarakat saat ini.

Kondisi tersebut bisa saja merupakan realitas alam atau memang sudah ada yang mengondisikan. Ratusan warga memadati pembukaan pameran Geger-Geger Goro-Goro yang digelar Gunungkidul Art Project di eks Gedung Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Dispudbar) Gunungkidul, Sabtu, 25 Oktober 2014 malam. Sembari menunggu pameran dimulai, ratusan warga terdiri dari muda-mudi, anak-anak, hingga orangtua disuguhi wayang berdurasi pendek yang dibawakan Ki Dalang Roni Ahmad Wahyudi dari Gari, Wonosari. Intinya, segala sesuatu yang terjadi pada alam dan manusia, semua berawal dari perbuatan manusia itu sendiri.

Penampilan Roni disambung penampilan grup musik The Bokir Company yang merupakan mahasiswa ISI Jogja jurusan Etnomusikologi. Mereka ingin menunjukkan bahwa kebudayaan kita sendiri harus dikenali sebelum mengenali kebudayaan orang lain. Baik penampilan Roni maupun The Bokir Company mampu menyedot perhatian warga.

Menurut saya, kegiatan yang dibuat tersebut sangat bagus untuk melestarikan kebudayaan warisan leluhur. Ternyata bagus juga kalau dipadukan. Acara seni yang bertajuk kritik sosial, ekonomi, politik serta kondisi para pemuda yang mengalami kemerosotan kepedulian akan kesenian dan budaya sendiri, serta diisi dengan pembagian 2.000 bibit pohon jati putih kepada penonton.

Mereka mengangkat wayang, tujuannya untuk menghargai dan mencintai budaya wayang khususnya bagi para pemuda. Diantaranya kegiatan mural atau melukis di dinding, Workshop Sungging Wayang Punakawan, Workshop Wayang Sada, pemutaran film nusantara dan diskusi bedah wayang, sarasehan budaya, dan penutup. Mereka juga bekerjasama dengan Pepadi Gunungkidul, ISI Yogyakarta, dan sanggar serta kelompok seni lainnya.

Dana yang digunakan untuk menggarap acara tersebut berasal dari swadaya anggota dan donatur yang jumlah totalnya mencapai sekitar Rp6.000.000,00.

Cerita Menarik dari Syaikh Wahid Abdussalam Bali, Pakar Ruqyah Mesir

Achmad Anshori's Trip - Cerita Menarik dari Syaikh Wahid Abdussalam Bali, Pakar Ruqyah Mesir - Ini adalah kisah nyata di Mesir yang diceritakan oleh Syaikh Wahid Abdussalam Bali dalam sebuah ceramahnya. Seorang pemuda memanggil taksi untuk mengantarkan ibunya sakit ke rumah sakit. Setelah mereka berdua masuk, sopir taksi membawa mereka ke rumah sakit.

Namun, dalam perjalanan, si anak meminta agar taksi berhenti agar ia bisa keluar dan segera mendapatkan obat untuk ibunya. Saat ia pergi, kesehatan ibunya tiba-tiba anjlok dan subanallah, sopir taksi itu melihat tanda-tanda kematian pada perempuan itu. Dia segera beralih ke sisinya dan membimbingnya syahadat (kesaksian iman), sesuai dengan hadis: "Barangsiapa yang kata-kata terakhirnya laa ilaaha illallah (tidak ada Tuhan selain Allah), ia akan masuk surga." (HR Abu Dawud). Sang ibu memandang si sopir dan percaya akan hal itu. Akhirnya dia mengucapkan "kata-kata iman" sebelum nafas terakhirnya.

Ketika anak itu kembali, si sopir memberitahukan kabar duka tersebut. Anak laki-laki itu langsung pergi ke sebuah tanah lapang sambil terus menangis, ia hampir saja berteriak histeris. Sopir taksi itu pun mendatangi dan menghiburnya lalu berkata, "Jangan khawatir, aku membantunya mengucapkan syahadat dan ia mengucapkannya dengan suara yang jelas."

Anak itu kemudian berteriak, "Apa! Mengapa Anda melakukan itu? Tidak tahukah Anda kalau kita adalah penganut Kristen?" Subhanallah, keajaiban takdir dari Allah. Anda tidak akan tahu di manakah kematianmu dan kata-kata/perbuatan terakhir yang Anda kerjakan.

(Yang meninggal itu) adalah ibu Kristen Koptik yang sedang menghadapi pergolakan kematian dan Allah menyelamatkannya tepat pada waktunya. Semoga Allah memberikan kita semua akhir yang baik. Amin.